Bosan sama suasana super macet di Jakarta? Gimana kalau kita liburan ke Pulau Tidung. Yup, Pulau Tidung adalah salah satu pulau dan kelurahan di Kepulauan Seribu. Dan pulau ini terdiri dari Pulau Tidung Besar dan Tidung Kecil, yang dihubungkan dengan jembatan panjang yang terletak di bagian barat pulau Tidung besar. Psst, uniknya jembatan ini disebut dengan nama “Jembatan Cinta” lho. Awalnya sih Jembatan Cinta ini dibangun untuk menghubungkan Pulau Tidung Besar dan Pulau Tidung Kecil. Tapi sekarang, jembatan yang panjangnya 800 meter ini malah jadi icon Pulau Tidung.
Nah, kalau pengen menghabiskan liburan di Pulau Tidung, kita bisa berangkat dari Muara Angke mulai dari jam 06.00-08.00 pagi (setiap hari terutama Sabtu Minggu). Atau alternatif lain melalui Pantai Marina di Ancol, dengan biaya yang sama Rp.35.000. Setelah melakukan perjalanan sekitar 3 jam, begitu sampai kita akan disambut pemandangan laut yang bening banget. Sampai-sampai kita bisa lihat terumbu karang yang beraneka ragam. Uniknya, kalau mau menginap di pulau, kamu nggak akan menemukan hotel, tapi hanya tersedia Homestay dan kamar-kamar di rumah penduduk. Nah, homestay dan kamar-kamar ini disewakan dengan range harga mulai dari Rp.200.000/malam, untuk kapasitas 3 orang perkamar.
Pulau Tidung sendiri memiliki luas 54 hektar dan jumlah penduduknya mencapai 4.300 jiwa. Wah, banyak juga ya. Setelah beristirahat sejenak di Homestay, mari kita berkeliling pulau dengan menyewa sepeda yang banyak ditawarkan penduduk setempat. Sewanya cuma Rp 15.000/hari aja kok. Atau buat yang pengen naik becak motor, tarifnya sekitar Rp.15.000 untuk sekali jalan. Nah, kita bisa berkeliling diantara rumah-rumah penduduk atau langsung menuju pantai. Di pantai yang menghubungkan Pulau Tidung Besar dan Tidung Kecil, banyak aktivitas yang bisa kita lakukan, mulai dari berenang, naik banana boat (Rp. 35.000/satu kali putaran) atau menyewa alat snorkeling seharga Rp. 35.000/hari. Setelah capek bermain air, kita bisa duduk-duduk di atas Jembatan Cinta. Eits, ini diaa yang paling seru, dari jembatan setinggi hampir 5 meter ini kita bisa melompat dan nyeburrr kebawah!
Kalau mulai lapar, kita bisa mengisi perut di warung nasi yang bertebaran di sekitar pantai. Ada berbagai macam olahan ikan dan sayur-sayuran seharga Rp. 15.000/porsi, dan jangan lupa pesan es kelapa muda yang segar ya (harganya Rp. 7000). Kalau hari sudah beranjak malam, kita bisa bikin pesta Barbeque, dengan menu seafood khas pantai. Pesta BBQ ini biasanya dilakukan oleh minimal 10 orang pengunjung, cukup dengan membayar Rp.35.000/orang. Mari kita pesta pantai, kita pun sudah bisa menikmati 3 kg ikan, lengkap dengan alat-alat BBQ yang sudah disiapkan oleh agen wisata. Kebayang dong gimana serunya menutup hari pertama liburan, dengan pesta BBQ dipinggir pantai rame-rame. Nah, untuk hari kedua, cobain deh snorkeling ke pulau-pulau lain yang nggak kalah indah dari pulau Tidung, seperti Pulau Pramuka, Pulau Payung, Pulau Untung Jawa dan pulau-pulau kecil lain yang tersebar disekitar pulau Tidung. Cukup menyewa kapal nelayan seharga Rp.35.000/orang (untuk minimal 10 orang), atau naik ojek antar pulau seharga Rp.25.000/tiket, kita udah bisa mendatangi spot snorkeling yang pemandangan bawah lautnya indah banget. Pantesan ya pulau ini kian dikenal sebagai salah satu destinasi wisata bahari.
Pulau Tidung
Information & Reservation
Pak Haji : (021) 70298683 (home stay)
Pak Wardi: 085693565464 (BBQ utilities, rent bike, rent snorkeling and banana boat)
No comments:
Post a Comment